Peserta Pemilu Semestinya Patuhi Peraturan Kampanye

Peserta Pemilu Semestinya Patuhi Peraturan Kampanye - Hallo Masyarakat Indonesia Seputar Politik Indonesia, Pada Seputar Politik Indonesia Akan Membahas Peserta Pemilu Semestinya Patuhi Peraturan Kampanye, Saya Telah Menyiadakan Seputar Politik Indonesia Yang Berkaitkan Tentang Kemajuan/Keterpurukan Bangsa Indonesia . mudah-mudahan isi Artikel Politik Kali ini Dapat Anda Mengerti. okelah, ini dia Artikel Politik Kali ini.

Judul Artikel : Peserta Pemilu Semestinya Patuhi Peraturan Kampanye

lihat juga


Peserta Pemilu Semestinya Patuhi Peraturan Kampanye

Komisi Pemilihan Lazim (KPU) Kabupaten Magelang menjalankan sosialisasi PKPU baru Nomor 28 Tahun 2018 berkaitan kampanye Pemilu Tahun 2019, Jumat (21/9/2018).

Sama dengan peraturan sebelumnya, ada hal yang boleh dan tidak boleh dijalankan ketika masa kampanye.

\"PKPU Nomor 23 Tahun 2018 seputar kampanye sudah diubah menjadi PKPU Nomor 28 Tahun 2018 perihal kampanye. Undang-undang ini menjadi tata tertib yang memegang kampanye pada Pemilu 2019 akan datang,\" ujar Komisioner Divisi SDM dan Parmas KPU Kabupaten Magelang, Dwi Endis Windartoko, Jumat (21/9/2018) sosialisasi aturan baru di Hotel Grand Artos Magelang.

Lanjut Endis, PKPU ini berisi peraturan-peraturan yang mengontrol kampanye pada Pemilu Tahun 2019.

Mulai dari tata sistem kampanye, regulasi pemasangan alat peraga kampanye, hingga hal-hal yang boleh dan tidak boleh dijalankan dikala masa kampanye.

Diantaranya, yaitu pelaksana, peserta dan regu kampanye dilarang melaksanakan kampanye dengan mempersoalkan Pancasila, UUD 1945, dan wujud NKRI, menjalankan kesibukan yang berbahaya keutuhan NKRI.

Pelaksana kampanye juga dilarang melibatkan ASN, Kepala Desa, Perangkat Desa, hingga BUMN untuk melaksanakan kesibukan kampanye.

\"Ada juga larangan menghina seseorang secara SARA, menghasut dan mengadu domba, menjalankan kekerasan dan menganggu ketertiban biasa, memberikan uang terhadap peserta kampanye,\" ujarnya.
Pelanggaran pada tata tertib di atas yang tertuang pada Pasal 69 ayat 1 huruf a hingga j dan 2 PKPU Nomor 28 Tahun 2018 ialah pidana pemilu.

Bila pelaksana kampanye dan regu kampanye melanggar ketetapan di atas dapat terancam sanksi penjara.

\"Jadi kami mau segala pelaksana dan regu kampanye bisa memahami hal ini secara serius, dan memakainya pada masa kampanye nanti,\" ujarnya.

Kecuali regulasi di atas, aktivitas kampanye juga dibatasi terbatas dengan kesibukan kultur seperti panggung seni, konser, panen raya; olahraga jalan sehat atau sepeda santai; kendaraan beroda empat milik pribadi atau parpol; aktivitas sosial donor darah bazar atau perlombaan.

APK juga dibahas di hukum hal yang demikian.

Seperti lokasi pemasangan APK yang mesti cocok dengan ketentuan dari KPU dan Pemkab Magelang.

Lokasi yang dilarang dipasangkan APK yaitu daerah ibadah termasuk halaman, rumah sakit (daerah pelayanan kesehatan), gedung milik pemerintah, institusi pengajaran (gedung dan sekolah).
\"Lokasi pemasangan APK diatur KPU berkoordinasi dengan pemkab dan ada hukumnya dan teknisnya. Tak boleh dipasang di sekolah, rumah sakit dan daerah ibadah,\" ujarnya.


Demikianlah Artikel Devisa Kali ini Peserta Pemilu Semestinya Patuhi Peraturan Kampanye

Sekian Artikel Peserta Pemilu Semestinya Patuhi Peraturan Kampanye, mudah-mudahan bisa dipahami anda semua. baiklah, sekian artikel kali ini, Salam Indonesia.

Anda sedang membaca artikel Peserta Pemilu Semestinya Patuhi Peraturan Kampanye dan artikel ini url permalinknya adalah http://inblogspirit.blogspot.com/2018/11/peserta-pemilu-semestinya-patuhi_8.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.

Comments

Popular posts from this blog

Peserta Pemilu Patut Patuhi Peraturan Kampanye

Peserta Pemilu Seharusnya Patuhi Undang-undang Kampanye

Peserta Pemilu Seharusnya Patuhi Undang-undang Kampanye